会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik!

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

时间:2025-05-30 16:11:19 来源:quickq官方软件ios 作者:休闲 阅读:978次

JAKARTA,quickq ios下载 DISWAY.ID-HakimKonstitusi Arief Hidayat mengatakan Indonesia sedang tidak baik-baik saja di berbagai sektor.

Arief menilai, kondisi ini belum pernah terjadi, bahkan di era Orde Baru sekali pun.

Hal itu diungkapkan dalam acara Konferensi Hukum Nasional dengan tema Strategi dan Sinergitas Penegakan Hukum Tindak Pidana Korupsi di Jakarta Pusat, Rabu, 25 Oktober 2023.

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

BACA JUGA:Gibran Dikabarkan Masuk Golkar, Airlangga: Ini akan Terus Berproses

"Ada indikasi pertanyaan apakah Indonesia saat ini sedang baik-baik saja atau tidak? Saya mengatakan di berbagai sektor kehidupan bangsa Indonesia sedang tidak baik-baik saja," kata Arief.

Bahkan, kata Arief, sistem tata negara saat ini sudah mulai menjauh dari Undang-Undang Dasar 1945.

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

BACA JUGA:Batas Usia Capres-Cawapres, Pusat Riset Politik BRIN : Putusan MK Janggal bahkan Cacat Hukum

"Sekarang ada kecenderungan sistem ketata negaraan dan sistem bernegara yang sudah jauh dari keinginan pembukaan UUD 1945," sambung Arief.

Ia menyebut saat ini kekuasaan semakin terpusat dan dipegang oleh segelintir orang.

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

Dia menilai, kondisi Indonesia saat ini lebih parah dari rezim orde lama Sukarno dan orde baru Soeharto.

"Bayangkan, di era Soeharto, di era rezim orde lama atau orde baru sekalipun itu tidak ada kekuatan yang terpusat di tangan-tangan tertentu," ujarnya.

"Akan tetapi sekarang, sistem ketatanegaraan dan sistem bernegara Indonesia, coba bayangkan dia mempunyai partai politik."

"Dia mempunyai tangan-tangan di bidang legislatif, dia mempunyai tangan-tangan di bidang eksekutif, sekaligus juga dia mempunyai tangan-tangan di bidang yudikatif."

"Sekaligus dia juga sebagai pengusaha besar yang mempunyai modal," jelasnya panjang lebar.

Tak hanya itu, segelintir orang tersebut juga memiliki media massa hingga modal untuk berkuasa.

"Kemudian selain dia menguasai, mempunyai tangan-tangan di eksekutif, legislatif, yudikatif, dia juga mempunyai partai politik, sekaligus dia juga mempunyai media massa."

"Dia juga mempunyai sebagai pengusaha besar yang mempunyai modal, itu di satu tangan atau beberapa orang segelintir saja," sambung dia.

Arief pun mengaku prihatin atas keadaan Indonesia saat ini.

Bahkan menurutnya, hal seperti ini belum pernah terjadi di zaman presiden sebelumnya.

"Ini tidak pernah terjadi di zaman Soeharto, bahkan di zamannya pak SBY belum nampak betul seperti di zaman sekarang. Oleh karena itu kita harus hati-hati betul melihat fenomena ini," ungkap Arief.

(责任编辑:休闲)

相关内容
  • Ditanya Soal Isu Pasangan Prabowo
  • 日本美院排名是怎样的?
  • 世界前十艺术大学排名是怎样的?
  • Ribut dengan Pacar dan Pramugari di Pesawat, Pria Didenda Rp321 Juta
  • Doa Meminta Pemimpin yang Baik Kepada Allah SWT
  • Tol Cisumdawu Ruas Cimalaka
  • 交互设计留学院校推荐
  • Ucapan Doa untuk Orang yang Akan Berangkat Haji
推荐内容
  • Tetap Divonis 3,5 Tahun Penjara, AG Pacar Mario Dandy Ajukan Kasasi
  • Kamis Ini, KIB Pertemuan Bahas Capres dan Cawapres
  • Sah! PPP Resmi Usung Ganjar Pranowo Sebagai Bacapres Di Pemilu 2024
  • 太惊艳了,九亿少女的梦,迪士尼出婚纱啦!!
  • Ramai di Medsos, Apa Benar Makanan Pedas Jadi Penyebab Kista?
  • FOTO: Melepas Biksu Jalani Thudong ke Borobudur dalam Hening