时间:2025-06-16 01:59:13 来源:网络整理 编辑:休闲
JAKARTA, DISWAY.ID– Pertamina Patra Niaga mengklaim tidak ada pengoplosan dalam produk BBM Per quickq手机版免费下载
JAKARTA,quickq手机版免费下载 DISWAY.ID– Pertamina Patra Niaga mengklaim tidak ada pengoplosan dalam produk BBM Pertamax.
Hal itu merespons kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang yang kini tengah ditangani oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) menjadi sorotan publik.
Dugaan korupsi ini disebut telah berlangsung sejak 2018 hingga 2023 dan melibatkan sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Pertamina serta pihak swasta. Kejagung telah menetapkan empat petinggi Pertamina sebagai tersangka dalam kasus ini.
Kasus ini berawal dari dugaan penyimpangan dalam pengelolaan minyak mentah dan produk kilang yang dilakukan oleh anak usaha Pertamina.
Kejagung mencurigai adanya praktik yang merugikan negara, baik dalam bentuk manipulasi harga, pengadaan yang tidak transparan, maupun kebijakan yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Hal ini diduga menyebabkan kerugian keuangan negara yang signifikan.
Tersangka dalam Kasus
Empat petinggi Pertamina yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini adalah:
1. Riva Siahaan – Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga
2. Sani Dinar Saifuddin – Direktur Feedstock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional
3. Yoki Firnandi – Direktur Utama PT Pertamina International Shipping
4. Agus Purwono – Vice President Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional
Keempat tersangka ini diduga memiliki peran dalam praktik korupsi yang menyebabkan kerugian negara.
Kejagung terus mendalami keterlibatan pihak lain dan tidak menutup kemungkinan adanya tersangka baru dalam perkembangan kasus ini.
Menanggapi kasus itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari memastikan bahwa Pertamax yang disalurkan ke masyarakat memiliki kualitas sesuai spesifikasi yang ditetapkan pemerintah, yakni Research Octane Number (RON) 92.
Refleksi 5 Tahun BPIP, Siap Perkokoh dan Gaungkan Pendidikan Pancasila Sebagai Ideologi Negara2025-06-16 01:32
Ridwan Hisjam Datang Ke DPP Golkar, 'Saya Dipanggil'2025-06-16 01:16
KPK Tetapkan Hakim PN Surabaya Jadi Tersangka, Dua Nama Ini Ikut Terseret2025-06-16 01:12
Sama Persis dengan Habib Bahar, Edy Mulyadi Ajukan Penangguhan Penahanan, Istri Jadi Jaminan2025-06-16 00:55
Siap Sukseskan IIHF 2025, LPPOM Dukung BPJPH Wujudkan Indonesia Jadi Pusat Halal Dunia2025-06-16 00:38
'Harusnya yang Dikejar2025-06-16 00:21
Ditulis Dalam Bingkisan Makanan, Ini Pesan Rizieq Shihab Buat Edy Mulyadi, Terkuak Sudah!2025-06-16 00:01
Tanggapi Permintaan Azis Syamsyuddin, Eks Penyidik KPK Bilang Begini..2025-06-15 23:59
Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar2025-06-15 23:28
Edukasi Masyarakat Soal Hukum, Advokat Alvin Lim Hadir di MNC Group2025-06-15 23:28
3 Hakim yang Terlibat Kasus Suap Ronald Tannur Siap Disidang2025-06-16 00:36
Ruhut Minta Kapolri Tangkap Nicho Silalahi, Ada yang Nyeletuk: 'Denny Siregar, Abu Janda, Ade Juga'2025-06-16 00:36
'Harusnya yang Dikejar2025-06-16 00:23
KPK: Tidak Ada Kebocoran Informasi dalam OTT Bupati Langkat!2025-06-16 00:19
Rano Karno Ogah Dicalonkan Jadi Calon Wali Kota Depok2025-06-16 00:13
Bulan Kemerdekaan, Puti Guntur dan Swastoe Gelar Pentas Seni di Sarinah2025-06-16 00:10
Tak Mau Seperti Jakarta, Anies Dorong Kawasan Urban di Seluruh Indonesia Siapkan Kendaraan Umum2025-06-15 23:56
Suara Lantang Pihak Munarman di Lanjutan Sidang Dugaan Terorisme Akibat Ulah Jaksa: Kami...2025-06-15 23:54
Awal Mula 233 Ijazah STIKOM Bandung Dibatalkan, Kampus Bertanggung Jawab Lakukan Remedial2025-06-15 23:37
Suka Hina Bangsa Arab, Habib Kribo Dikabarkan...2025-06-15 23:30